Kawalbangsa.com. Pasaman Barat.
Edisi terbaru hari selasa pagi, 20 februari 2024.
Partai- Partai yang memperoleh 10 kursi di Dapil 3 Pasaman barat, Sumatera Barat.
Dikumpulkan dari berbagai sumber yang bisa dipercaya, maka tim Elang Putih dan media online kawalbangsa. Com, telah berhasil meng- up date data terkini tentang partai dan caleg yang mendapatkan jatah dalam memperebutkan 10 kursi DPRD di Dapil 3 kabupaten Pasaman Barat.
Untuk sementara diduga ada partai yang memperoleh dua kursi. Beberapa sumber ada yang mengatakan satu partai akan menggondol dua kursi parlemen tersebut adalah PKS.
Karena metode penghitungannya adalah menggunakan teori ahli matematika francis bernama Andre Sainte lague ( 1910 masehi ). Dimana jumlah perolehan suara partai- partai pembaginya adalah bilangan ganjil : 1,3,5,7. Silahkan tanyakan kepada petugas kpps dan ppk jika tidak tahu cara membagi kursi.
Adapun partai-partai pemenang 10 kursi di Dapil 3 perhari ini versi Tim Elang Putih dan kawalbangsa.com, per selasa pagi , 20 februari 2024 adalah sbb :
PKS, Golkar, Gerindra, Demokrat, Nasdem, PAN, PKB, PDI, PPP.
Adapun partai Perindo dan partai Ummat diduga kosong. Belum beruntung. Memang banyak yang sedih. Tapi itulah kompetisi. Semoga ada hikmahnya.
Info yang paling sengit adalah partai Demokrat yang kemaren diragukan. Perhari ini sudah mulai diduga ikut ke parlemen pasbar.
Sementara nama - nama caleg yang telah diduga beruntung masuk ke gedung parlemen di Padang Tujuh, Pasbar, adalah :
Bapak Sulaiman dan Padri (2), Erefriwan, Marwazi, Juniwar, Djihatulloh imam madani, Insan Sabri, Denika saputra garuda, Adri alias Kareh, Netra akawati.
Namun demikian, bisa saja posisi berobah jika ada data yang lebih akurat versi KPU Pasaman barat.
Karena Keputusan yang sah adalah dari pemgumuman resmi KPU. Bukan hasil Quick Count, bukan rekap pribadi, rekap partai, apalagi rekap dari timses. Tapi secara ilmiyah setidaknya bisa menjadi bahan pegangan dan data pembanding.
Eka Garuda Sakti dari PPP. Sang Petarung
Data ini juga masih boleh disanggah, diragukan, serta tidak dipercayai sedikitpun. Karena ini hanya baru versi Tim Elang Putih yang tidak sempurna. Namun jika anda menyanggah, maka agar terlihat terdidik mestilah hadirkan data pembandingnya memperkuat bantahan yang anda dalilkan.
Dalam dunia demokrasi memang diperlukan sikap kritis dan saling meragukan. Supaya hidup yang namanya alam dinamika dan dialektika sosial. Dimana hal-hal itu diperlukan untuk menjaga atmospir demokrasi agar tetap segar dan murni, serta berjalannya tradisi akal sehat cek and richek.
Bagi caleg yang telah keluar menghabiskan dana sedikit atau banyak, maka anggaplah itu hadiahmu kepada rakyat. Jangan ditarik lagi sumbangannya. Jika merasa berdosa segeralah taubat.
Warga yang terlanjur menerima sogok atau apapun sebutannya dalam bahasa halus lainnya, maka taubatlah dan kembalikan uang itu. Atau minimal jangan belikan ke makanan dan minuman. Tapi gunakan untuk kepentingan sosial dan manfaat umum. Ini minimalnya.
Dalam sebuah kompetisi pastilah ada yang kalah. Maka yang menang jangan sombong dulu, karena bisa saja ujungnya anda ke penjara dan masuk neraka kelak. Sebab amanah memimpin ratusan ribu rakyat itu berat dan pasti jadi penyesalan di akhiratmu (nadamah). Seperti telah banyak contohnya yang sebagian masuk ke penjara dunia. Termasuk oknum-oknum dewan di Pasbar.
Dan yang kalah jangan minder dan jangan merasa hina. Tuhan tidak sedang merendahkamu. Karena bisa saja tuhan sedang menjagamu dari bahaya yang menunggu di garis depan.
Adapun bagi rakyat, maka jagalah ikatan persaudaraan setanah air. Kawal terus suara di berbagai jenjang tingkatan penghitungan. Sebab kemungkinan curang itu sangat besar. Baik internal kawan separtai atau dari pihak lainnya.
Kejujuran Pemilu diperlukan sebagai pintu awal menata negara yang bermartabat. Kita rindu agar bangsa ini menuju ke peringkat negara maju. Tidak hanya bertahan pada kategori negara berkembang saja. []
Penulis : Dr. Zawil Huda, SH
Disunting : Hamidan, SH
0 comments:
Post a Comment