Penulis : H. Ridho Fauzi, Lc
Disunting : Dr. Mhd. Zawil Huda, SH, MA
Berbuka dan Sahur Gratis di Mesjid Haram Makkah, atau disebut dengan istilah disana dengan: MAIDATUR RAHMAH , Artinya "Hidangan Tuhan" Di Tanah Haram Pada Bulan Romodhon.
Part 5
Kota Mekkah| Kawalbangsa.com ---- Malam ini sudah masuk malam ke-5 Shalat Tarawih di Masjidil Haram Mekah dan Masjid Nabawi Madinah pada bulan Ramadan di tahun ini 1445 H, Kondisi tanah haram di padati 1 juta umat Muhammad yang bengunjung kesini. Bangunan masjid yang lama penuh maka jemaah di arahkan ke bangunan baru dan itu juga penuh membludak.
Setelah Solat Asyar, kaum Muslimiin mulai berbaris lurus semuanya duduk berhadap hadapan satu dengan yang lain berzikir sambil menunggu waktu berbuka tiba lebih kurang 2 jam menunggu berbuka bersama di pelataran Masjidil Haram.
Luarbiasa, Semua bangsa dengan warga Negara berbeda sudah bercampur aduk di sini, mulai dari kulit putih ada, kulit hitam juga ada, orang kita Asia juga tak kalah menonjol bahkan mudah di dapati di sini seperti orang Bangladesh India Dan Indonesia.
Suasana jelang buka puasa di tanah haram memang bikin rindu, Jadi ada Yayasan Namanya "Lajnah Siqoyah" Program Khusus memeberi makan Takjil iftor Jamaah secara cuma-cuma bagi pengunjung Masjidil Haram setiap tahun-Nya. Nah, Yayasan ini bergerak tak pernah berhenti saban tahun tidak stop untuk memeberikan pelayanan bagi umat Islam di sini penggerak nya adalah penduduk asli setempat. Semua jemaah biasanya akan menantikan momen berbuka puasa di dua masjid utama ini, yakni Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
Penasaran Menu buka Puasa yang mereka Bagikan Secara Gratis?
1. Air Zamzam 1 btl +-100 ml kemasan botol
2. Kurma 10-30 butir dalam plastik
3. Roti (Gandum Asli) ukuran besar 1 buah bikin perut kenyang "Butong" Kata orang Batak.
4. Susu (Fermentasi) ZABADI panggilan nama populernya disini, bisa di celupkan dengan roti gandum tadi rasanya sungguh gurih nikmat, "Lamak Bana" bak kata orang Minang.
Secara umum biasanya ada empat macam makanan inilah yang mereka bagikan di Masjid, Pertama di kemas dulu, Lalu Kemudian dimasukkan kedalam bingkisan dan bingkisan nya juga paling bagus yang bertulisan;
(IFTOR LIDUYUF BAITIL HARAM)
Artinya: Takjil khusus tamu rumah Allah SWT.
Terkadang ada juga Jus jeruk, ada juga seperti Jus apel Jus Anggur, dll. Namun walaupun demikian banyak menu juga adalagi nih yang membagikan Makanan jenis lain loh, Pembaca yang budiman ada makanan Berat Juga misal berupa "Nasi Mandi" Nasi kebuli dan "Nasi Bukhari" Nasi Ayam Bakar bahkan sekelas (AlBaik) restoran terbaik di mekah ini pun juga banyak di bagikan di sini tanpa bayar.
Maka semakin dekat waktu berbuka Puasa semakin padatlah Masjidil Haram sampai di pelataran-Nya pun tak ada tempat lagi untuk duduk sama sekali, memang sudah Full, Semua Umat Nabi Muhammad berkumpul berdoa di sini "Allahumma Laka Sumtu Wabika Amantu Birahmatika Ya Arhamar Rahimin" Detik-detik waktu yang mustajab doa telah datang maka semua berdoa di hadapan Allah SWT Insyaallah semua kaum muslimin dimana pun berada yang menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan selalu mendapatkan keberkahan hidup kemulian dari Allah SWT.
Maka semua jemaah yang mau ikutan buka bersama di sini harus tiba di kedua masjid ini, Masjidil Haram Mekah dan Masjid Nabawi Madinah aturannya Hampir sama, Pokoknya satu jam sebelum waktu azan maghrib datang kamu sudah di sini. Tentara dan polisi petugas yang berjaga di sini biasanya akan menutup pintu masjid jika sudah penuh. Tidak hanya di bagian dalam, kegiatan buka puasa juga akan dilaksanakan di halaman luar masjid.
Jelang 10 menit selesai berbuka bersama maka iqamah mulai di kumandangkan, tim pembersih seluruh Masjid akan dengan sigap sekali membersihkan semua sisa makanan hingga tak ada lagi kotoran di sepanjang Masjid ini. Masya Allah. Sholat magrib di Mulai dengan imam tetap bacaan ayat nya pun tak panjang kalau waktu ini, Tapi jangan tanya setelah solat Isya tarawih di mulai bacaan ayat nya bakalan panjang kaki akan kerasa berat jika ini jarang dilakukan di tanah air hingga 1 juz penuh akan di selesaikan malam ini dan kalau jumlah rakaat sholat tarawih di sini adalah 20 rakaat.
Malam-malam qiyam yang sangat mulia ini ditempat yang penuh dengan keberkahan dan kemulian dihadapan Baginda Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam ini, Kita bermunajat kepada Allah SWT semoga Allah "Qabul" Di Terimanya di Ridoi dengan seluruh amal ibadah kita semua, Allah SWT akan ijabah seluruh hajat dan doa kita jika kita meminta pada-Nya, Semoga Allah SWT menjadikan segala kesulitan menjadi kemudahan bukankah janji Allah SWT "Inna ma'al Usri Yusro" Setiap kesulitan hambanya dia akan berikan kemudahan.
Swmoga Allah SWT selalu tambahkan keberkahan bagi kita keluarga kita dan seluruh keturunan kita, dan Allah perkenankan seluruh keturunan kita anak cucu kita utk dapat berziarah ke Baitullah (Masjidil Haram) mekkah dan menemui Baginda Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam.
Para penbaca yang dirahmati Allah tidak mudah memang jika menjalanai ibadah puasa di sini, mulai dari tantangan cuaca yang sangat Panas. Kondisi tubuh yang tidak terbiasa dengan lingkungan tidak pernah kita hirup sebelumnya, awalnya mungkin kita akan filex tubuh akan terasa sangat lemah, bibir dan muka seperti retak hingga hidung berdarah itu biasa. Namun perjalanan mulia yang di perintahkan Allah ini (Puasa Ramadan) Umrah & Haji, Sholat, Zakat, dan ke semuanya akan terasa lebih nikmat betapa ia berikan berbagai macam cobaan kadar kekuatan seorang hamba dan rintangan akan dinnerikan, tapi itu semua tidak pernah menyurutkan semangat dan niat kita untuk tetap dapat berziarah ke Baitullah dan Baginda Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam, di bulan mulia Bulan Suci Ramadan semoga perjuangan kita menjadi bukti kelak akan besarnya kecintaan dan kerinduan kita kepada Allah dan Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam.
Tantangan Puasa Di Tanah Haram
1. Cuaca, Saat ini ketika kita berada di tanah haram cuaca panas mencapai hingga 50% © maka Berpandai-pandailah mengatur jadwal keluar rumah dan mengatur kondisinya jangan salahkan angin ya, tanyakan saja pada rumput yang bergoyang
2. Takut & Khawatir kekurangan Rezeki.
Mungkin ada rasa Khawatir kekurangan ketakutan di dalam hati kita, sawah padi menguning di tinggal di kampung, karena cuaca nya musim kemarau gagal panen. Dagangan online di marketplace sepi. Ya, kenapa Allah berikan semua ini perjuangan melawan semua melihat banyak orang yang Berbantah bantahan, apakah ini berupa nikmat ataukah cobaan, namun menurut hemat penulis tak ada pilihan selain mengajak mari tetap berprasangka baik kepada Allah dan segala ketetapannya, baik di tanah air mungkin ada tantangan tersendiri apalagi di tanah suci ini berharap penuh dengan kemuliaan baginda Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasallam, dan keberkahan Madinah Al Munawwarah serta kemuliaan bulan Ramadhan Allah mudahkan semua urusan kita, Allah jaga kita semua dari segala macam keburukan Allah karuniakan kesehatan bagi kita semua dan insyaAllah kita semua dalam keadaan sehat wal Afiat dan selalu dalam lindungan dan rahmat Allah SWT.
Seberapapun kita khawatir dan takut tentang rezeki akan tetapi adab tetap harus kita jaga terutama adab kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam karena saat ini kita masih berada di bulan suci Ramadan selalu berfikir positif dan berhusnudzhan kepada Allah, dengan menjaga hati dan sikap kita InsyaaAllah Allah Qabul semua hajat. Allah SWT akan melapangkan hati kita yang gundah gulana. Allah akan lapangkan semua kesempitan rezeki kita, Terus dirikan shalat lalu berdoa dan terus Berusaha jangan patah Semangat, Puasa ini juga olahraga Rouhani kita biar sehat semua, jika semua sehat maka Insta Allah reseki kita juga Akan sehat
3. Hikmah Ramadhan
Jadikan momen-momen Ramadan ini untuk kita semua bermuhasabah semoga Allah SWT jadikan kita orang-orang yang senantiasa dicintai dan selalu dirindukan oleh baginda Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam.
Dan suatu saat nanti kita bisa ikutan berbuka bersama kaum Muslimin di tanah haram ini, merasakan bagaimana suasana indah bulan Suci Ramadhan di tanah Haram dan semua keluarga kita di panggil ke tanah suci-Nya untuk menjalankan Ibadah Haji & Umrah.
Amiin Ya Rabbal Alamiin.
Taqabbalallahu minna wa minkum solihal A'mal. []
#RamadhanKarim
Tanah suci Makkah, 5 Ramadan 1445/ 15 maret 2024.
0 comments:
Post a Comment