Kawalbangsa.com | Pasbar--- Dua jembatan menuju pantai wisata Sikabau, Pasaman barat, Sumbar, dalam kondisi rusak parah. Masyarakat kecewa
melihat sikap dugaan abai dari pemerintahan kabupaten Pasaman Barat. Fakta ini dilihat langsung oleh awak media kawalbangsa.com pada sabtu ( 13/04 ).
Pantai sikabau bertempat di nagari koto balingka, pasbar, merupakan salah satu tempat wisata yang terus di padati oleh pengunjung dari berbagai penjuru
sekitaran kabupaten pasaman barat.
Berdasarkan data kepala bidang destinasi pariwisata pasaman barat, bahwa jumlah pengunjung pada lebaran tahun sebelumnya sebanyak 5.000 peserta pengunjung
yang padati Pantai sikabau, kecamatan koto balingka.
Kepadatan pengunjung wisata pantai sikabau pada tahun ini jauh dari ekspektasi warga setempat,warga mengindikasikan lebih dari setengah pengunjung tidak minat datang di sebabkan akses jalan dan jembatan dalam kondisi rusak parah.
Salah satu tokoh warga setempat menyampaikan "Dalam kondisi demikian mengakibatkan pendapatan perekonomian masyarakat sikabau sempat menurun, bahwa dalam momentum lebaran,pantai yang merupakan karunia Allah ini,adalah satu-satunya penunjang perekonomian kami disini". imbuh bapak (BD).
Beliau juga ungkapkan
Bapak bupati kabupaten Pasaman Barat sudah mengabulkan pengajuan masyarakat setempat, untuk mendapatkan akses jalan yang memadai, terkusus problem jembatan rusak parah yang di rasakan masyarakat umum kejorongan sikabau,bapak bupati telah menjanjikan kepada masyarakat sikabau,sudah menyiapkan anggaran lebih dari satu miliar untuk perbaikan jembatan rusak Menuju pantai sikabau, namun kami kecewa karena realisasi dari janji bapak bupati sama sekali tidak dapat di buktikan,di saat kami menagih janji,bapak bupati hanya berdalihkan pekerja untuk perbaikan jembatan tersebut belum didapatkan dengan alasan waktu yang singkat".Ungkap bapak (BD).
Kekecewaan warga setempat juga di sampaikan bapak (HR) kepada awak media,
"kontribusi pihak pemerintah setempat sama sekali tidak ada, seharusnya disituasi lebaran
dengan kedatangan pengunjung dari berbagai masyarakat di pantai sikabau
Perlu kiranya perhatian pemerintah walau seadanya. " Katanya.
Kegiatan sumbangan yang di lakukan beberapa oknum di area jembatan
merupakan suatu inisiatif warga sikobo dalam menanggulangi pembiayaan kerusakan jembatan,dan biaya keselamatan jaminan pihak pengunjung sepanjang lebaran.
Dengan kondisi jembatan memprihatinkan, sudah mengakibatkan beberapa kejadian histeris, yang hampir merenggut nyawa beberapa pengunjung, perbaikan jembatan terus di upayakan oleh warga sikobo dengan anggaran seadanya dari hasil pungutan sumbangan yang di jalankan.
Kerusakan jembatan di sebabkan pengikisan air yang bersumber dari jebolnya tanggul pabrik BNC." imbuh warga setempat. []
Penulis, Hamidan.SH
0 comments:
Post a Comment