Monday, May 6, 2024

Virall...!! Dua Siswa MTSN 02 Pasaman Barat Tembus Final Ajang Nasional Kompetisi KOSSMI 2024

Dua Siswa MTSN 02 Pasaman Barat Tembus Final  Ajang Kompetisi Kossmi 2024. Warga Pasaman Barat ikut senang dan berharap lahirnya ilmuan Muslim dari kota Ujung Gading untuk Dunia




Ujung Gading, Kawalbangsa.com --- 
Sumatera barat berbangga. Bagaimana tidak bangga, karena dua putri terbaiknya siswi Madrasah MTSN 2 Pasaman Barat, Sumatera Barat, telah berhasil gemilang menjadi finalis pada kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KoSSMI) tahun 2024. 

Nabila Khumairoh dan Azka Zahirah, kelas 8/1 dan 7/4 di MTSN 2 Pasbar


Keduanya bernama lengkap Nabila Khumairah (IPS),  Warga Tampus, kelas delapan. Dan Azka Zahirah (IPA), gang Famili, warga nusantara barat, ujunggading, kelas tujuh.

 Keduanya asli putri kota Ujung Gading, Pasaman Barat, Sumatera Barat. Pengumuman untuk para Finalis ini keluar online pada Senin malam (06/05). 


Kompetisi Sains ini diikuti oleh madrasah, pesantren, sekolah dan Homescooling se indonesia. Terbuka tanpa kecuali. Mulai kelas 7 sampai kelas 12.

Kompetisi ini diangkat oleh ABAK Academy, bekerjasama dengan Prof. Yohanes Surya, P. Hd yang konsen dalam peningkatan kualitas pendidikan anak bangsa. Tujuan mereka agar generasi muslim berjaya secara akal dan berhasil secara finansial. 

Untuk berikutnya ditahap final nanti, dua siswi ini akan berangkat ke UGM di jogjakarta naik pesawat. 

Banyak guru Mtsn 2  Pasbar yang menangis haru. Terasa suasana atmospir kebersamaan indah yang menyatu menjadi  luapan jiwa korp guru seperti satu keluarga. 

Tidak terbayang jika Madrasah yang berdiri di kota Ujung Gading, Pasbar, Sumbar ini, ternyata mampu melahirkan bibit - bibit unggul, calon ilmuan dan saintis handal masa depan yang berbasiskan islam. Seperti para ilmuan muslim yang legendaris sepanjang masa, semacam Ibnu Sina, alBiruni, alkindi, serta alkhowarizmi, ibnu Hayyan, ibnu Haitsam, dan lainnya. Yang mereka itu pernah hidup dan bekarya lewat sains dan meletakkan dasar dasar teknologi modern yang berguna buat kemanusiaan di masa - masa emas islam tempoe doeloe. 


" Alhamdulillah. Terima kasih tuhan. Kami diberi amanah untuk berjuang di era kini dalam membangkitkan Nasionalisme islamisme dalam bingksi nkri. Semoga berkah buat bangsa dan Funia Madrasah khususnya. " Ucap bapak jonaidi, S.Pd, kepala Madrasah Mtsn 2 Pasbar sambil menyeka matanya. 

Jonaidi, S.Pd, Kamad MTSN 2 Pasaman Barat. Sosok disiplin dan berdedikasi tinggi buat kemajuan Generasi Islam. 


" Kami usahakan dengan serius, berlelah-lelah, tulus dan riang. Anak- anak ini memang cerdas pak. Ini berkat semua guru- gurunya. Kami terus disupport oleh pak Kamad tiap hari. Akhirnya, hasil memang tidak mengkhianati usaha. Ini semua hanya rahmat Alloh. " Kata ibuk novita merendah sebagai salah seorang guru pembimbing lomba yang ditunjuk.

     Ibuk Novita dipantau bapak kamad secara   intens dalam membimbing siswi


Wali kelas dari dua siswi unggul ini ialah ibuk Elvianora dan ibuk Hilma Risa. Keduanya menangis sambil memeluk siswinya yang telah berhasil menuju tingkat nasional untuk Lomba Saint di UGM Jogjakarta.

" Saya sangat senang. Saya menangis pak. Saya doakan agar anak anak saya ikut memberikan sumbangan ilmu kepada negara dan dunia kelak. " Kata ibuk Elvianora saat ditemui awak media kawalbangsa.Com di Madrasahnya, Tampus, Ujung Gading. 

" Kami syukur dan bangga. Siswi- siswi dibimbing mulai sebelum lebaran sampai setelah lebaran. Mereka berdua tekun dan ulet. Diharapkan anak anakku ini jadi saintis muslim masa depan yang mumpuni nantinya. " Harap ibuk Hilma yang dikenal serius dan berjibaku dalam membimbing. 

Hilma Risa, Walas dan pembimbing Siswi MTSN 2 Pasbar yang masuk Finalis IPS pada Kompetisi Kossmi Nasional 2024


Sebagaimana diketahui bahwa Madrasah adalah sekolah umum bercirikan Islam. Sehingga dia punya kemampuan tentang ilmu dasar umum dan ilmu dasar agama. []

Penulis : Zawil Huda
Share:

0 comments:

Post a Comment

Post Terbaru

Banjar Bahal Ujung Gading Pasbar Banjir, Akibat Hujan atau Karena Tanggul - Tanggul ?

Warga : Kami ini masih dianggap warga Pasaman Barat atau tidak lagi ? Kok kami tidak dibela. Kenapa tidak didengar usul- usul ka...

Populer Minggu ini

Popular Pos Tahun Ini