Truk- truk peron Nagari koto sawah abaikan Dishub Pasbar dan Forkopimca Lembah Melintang ?
Diduga, bagi pihak peron, Forkopimca itu hanya lalat saja, tanpa kuasa, dan mudah diperdaya. Betulkah ? Tapi warga yakin Forkopimca akan beraksi secepatnya tindak truk dan peron congkak itu.
Ujung gading, kawalbangsa.com---- Rapat punya rapat, tapi truk peron melanggar juga. Berunding- berunding, Belanda masuk juga. Itulah kata naga bonar yang melegenda. Ternyata keadaan demikian memang ada dalam realita. Kondisi gambaran verbal semantik itu memang fakta, bukan fiksi.
Sekalipun sudah dipasang plang rambu mengenai aturan jam yang boleh di lewati truk teronton di simpang sayur, ujung gading (dilarang mulai jam 06.00 pagi, sampai jam 22.00 malam), namun tidak sedikitpun dipatuhi oknum pihak peron di koto sawah, kecamatan lembah melintang, pasbar, sumbar. Demi kejar cuan, persetan dengan aturan.
Pelanggaran truk teronton muatan 40 ton ini nyata terlihat disebuah simpang di jalan utana menuju nagari koto sawah, ujung gading, pada senin sore (20/05).
Warga koto sawah menunggu bukti tegas dan respon cepat dari dishub dan forkopimca kepada pembangkangan truk teronton milik peron X. Rakyat butuh pembelaan nyata. Bukan janji- janji manis.
Sebelumnya sudah ada dua kali rapat forkopimca tentang aturan lalu lalang truk peron di jalan koto sawah yang diatur jamnya secara tertentu.
" Namun semua itu hanya palsu bagi peron-peron tersebut. Mereka kentuti saja tampaknya surat dan rapat itu. Saya lihat karena oknum forkopimca itu ada yang diduga memihak peron diam- diam. Mungkin dapat uang dia. " Kata warga koto sawah inisial FS.
" Kami akan buat surat baru ke dishub dan lain lainnya. Ini pengrusakan sengaja kepada jalan aset negara. Ini bahaya. Bisa timbulkan kecelakaan dan polusi udara yang buat sakit warga. " Ucap PW marah.
Beberapa hari lalu sudah heboh juga tentang dugaan rapat setingan di kantor canat lembah melintang. Dimana oknum C katakan anjing kepada wartawan, karena diduga oknum C itu terlalu semangat membela pihak peron. []
By, HT
0 comments:
Post a Comment